Paling sering sahur pakai menu apa?
Kemungkinan besar mayoritas dari kita akan menjawab: telor dadar ataupun telor mata sapi. Resepnya? Super simpel, tinggal panasin wajan, masukin minyak/margarin.mentega sedikit, lalu goreng telor yang dibumbui garam dan lada. Bolak balik bentar, udahhh deh jadi 🙂
Protein dalam telor juga bisa menjadi bahan bakar kita selama puasa. Anak-anak insyaALLAH bakalan tangguh dan nggak mengeluh, dikit-dikit… laparrr Buuuu….
Yang jelas, membangunkan anak sahur sungguh tantangan dan ujian kesabaran banget ya Bund. Macam-macam metode bisa kita lakukan, supaya anak tetap bersemangat untuk sahur. Menyajikan menu yang endeus, salah satunya. Kalaupun lauknya “cuma” olahan telor, bisa dikreasikan dengan elemen lain, kok.
Misalnya: dikasih campuran kornet, atau sosis. Atau irisan daun bawang. Atau, ditaburi nori dan boncabe (kalo anak udah rada gedean). Ya intinya, emak kudu kreatif sih. Kadang aku juga pantengin aneka tutorial Omelet di YouTube. Metode masak yang berbeda, biasanya menghasilkan olahan telor yang beragam juga kan?
Selain kudu berjibaku menyajikan menu yang tempting, ada baiknya kita juga men-jembreng-kan aneka kebaikan momentum sahur pada buah hati. Tentu saja, salah satunya, waktu sahur itu kita kudu banyak berdoa. Ini waktu mustajab, insyaAllah doa-doa kita dikabulkan oleh Sang Maha Pengasih dan Penyayang.
Di momentum sahur, kita juga harus banyak istighfar dan meminta ampun pada Allah. Jangan lupa, ajak buah hati untuk tunaikan sholat tahajud, teus bermohon agar Allah mengampuni segala dosa yang kita perbuat di masa silam. Sekaligus bermohon, agar Allah memberikan petunjuk, Rahman dan Rahiim-Nya, agar kita semua bahagia dan selamat dunia akherat!
Aaahhh, sungguh bahagiaaaaa sekali bisa kembali bertemu bulan suci. Semoga segala amal ibadah kita diterima Allah ta’ala. Aamiin aamiin ya robbal alamiin….
bukanbocahbiasa.com 